- /dev/ad1
- /dev/ad3
Kita format masing-masing dari harddisk melalui root :
- redfreebsd# dd if=/dev/zero of=/dev/ad1
- redfreebsd# fdisk -vBI /dev/ad1
- redfreebsd# bsdlabel -B -w ad1s1 auto
- redfreebsd# newfs /dev/ad1s1a
format juga harddisk kedua /dev/ad3 dengan step yang sama.
Untuk membuat software raid1 mirror di FreeBSD kita lewati step-step sebagai berikut :
- Aktifkan debugging dan access informasi pada device di kern.geom.debugflags
- redfreebsd# sysctl kern.geom.debugflags=17
- Gunakan gmirror untuk membuat raid1 mirror
- redfreebsd# gmirror label -v -b round-robin gm0 /dev/ad1
- Tambahkan parameter di file /boot/loader.conf dengan geom_mirror_load="YES"
- redfreebsd# echo "geom_mirror_load=YES" > /boot/loader.conf
- Reboot freebsd-nya
- redfreebsd# reboot
- Setelah reboot, Lihat device raid1 yang sudah dibuat
- redfreebsd# ls -l /dev/mirror/
- Tambahkan atau insert harddisk /dev/ad3 ke raid1.
- redfreebsd# gmirror insert gm0 /dev/ad3
- Lihat proses pada saat gmirror menambahkan harddisk /dev/ad3 ke raid1, gambbar dibawah menunjukkan proses masih 10%.
- redfreebsd# gmirror status
- Setelah selesai 100% insert harddisk /dev/ad3 ke mirror raid1, kita coba mount raid1 mirror yang kita buat.
- redfreebsd# mount /dev/mirror/gm0s1a /DATA
- Kita tambahkan mount point di /etc/fstab, agar pada saat reboot freebsd. mirror yang kita buat automount.
- redfreebsd# echo "/dev/mirror/gm0s1a /DATA ufs rw 1 1" >> /etc/fstab
Selesai.
0 comments:
Posting Komentar